Agar Hasil Tepat! Ini Cara Persiapan Medical Check Up yang Perlu Kamu Tahu
Halo sobat Panti Nirmala!
Salah satu pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh yang penting untuk dilakukan secara teratur adalah pemeriksaan medis. Untuk membuat hasil pemeriksaan lebih akurat, Anda harus melakukan beberapa persiapan sebelum pemeriksaan tersebut.
Pemeriksaan medis rutin dilakukan untuk mengawasi kesehatan seseorang, menemukan penyakit atau gangguan kesehatan tertentu, dan memutuskan langkah pengobatan lanjutan atau rujukan ke dokter spesialis jika hasil pemeriksaan menunjukkan masalah kesehatan.
Pemeriksaan kesehatan secara berkala dapat dilakukan oleh orang yang sehat, penderita kondisi medis tertentu, atau sesuai dengan kebutuhan, seperti:
Penderita hipertensi, diabetes, dan penyakit kronis lainnya
Orang-orang yang berusia di atas empat puluh tahun, khususnya mereka yang memiliki keluhan fisik atau riwayat penyakit kronis
Preparasi untuk operasi
Sebagai persyaratan administratif untuk melamar pekerjaan, meminta visa (untuk pemeriksaan medis), asuransi, atau masuk ke perguruan tinggi untuk jurusan tertentu
Pemeriksaan medis untuk karyawan
Preparasi Sebelum Pemeriksaan Medis
Sebelum Anda pergi ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan medis, ada beberapa hal yang harus Anda persiapkan, yaitu:
Mencatat keluhan
Catat keluhan yang pernah Anda alami, seperti nyeri, sakit kepala, perubahan bentuk anggota tubuh, siklus menstruasi yang tidak teratur, alergi, atau munculnya benjolan. Selain keluhan fisik, Anda juga dapat menyampaikan keluhan kesehatan mental, seperti kesulitan tidur, kecemasan, stres, atau sedih yang berkepanjangan.
Memeriksa riwayat kesehatan keluarga
Dokter memerlukan riwayat kesehatan keluarga untuk mengetahui riwayat kesehatan dan penyakit dari keluarga inti dan kerabat dekat Anda. Ini penting karena dokter dapat menentukan apakah Anda memiliki risiko genetik atau penyakit keturunan tertentu.
Mencatat obat yang diambil
Selama pemeriksaan kesehatan rutin, Anda harus memberi tahu dokter tentang obat-obatan, suplemen, atau obat herbal yang Anda gunakan secara teratur atau pernah Anda gunakan dalam jangka panjang. Ini penting untuk melengkapi informasi yang diberikan dokter saat melakukan pemeriksaan.
Mempresentasikan hasil pemeriksaan medis sebelumnya
Jangan lupa untuk memberi tahu dokter Anda jika Anda pernah menjalani tindakan medis sebelumnya, seperti operasi, imunisasi, atau fisioterapi. Ini juga berlaku untuk pemeriksaan tambahan, seperti tes darah dan urine, foto Rontgen, USG, CT scan, endoskopi, atau biopsi.
Untuk mengetahui ketentuan pemeriksaan yang akan dilakukan
Pemeriksaan kolesterol dan gula darah, misalnya, mungkin mengharuskan Anda berpuasa selama 8 hingga 12 jam sebelum dilakukan. Selain menggunakan beberapa persiapan yang disebutkan di atas, Anda harus memeriksa kembali jadwal pemeriksaan medis yang akan Anda lakukan dan berusaha untuk hadir tepat waktu.
Bagi orang yang berusia di bawah empat puluh tahun, pemeriksaan medis harus dilakukan secara teratur setiap tiga hingga lima tahun sekali, dan setiap satu hingga tiga tahun sekali bagi orang yang berusia di atas empat puluh tahun.
Meskipun demikian, orang yang memiliki riwayat penyakit atau berisiko tinggi terkena penyakit tertentu, seperti karena gaya hidup yang tidak sehat atau faktor genetik, mungkin perlu menjalani pemeriksaan medis lebih sering.
Hasil pemeriksaan medis biasanya dihasilkan dalam waktu beberapa hari atau minggu. Setelah hasilnya keluar, dokter akan menjelaskan kondisi kesehatan Anda dan memberi saran tentang bagaimana Anda harus menjaga kesehatan Anda.
Sumber: https://www.alodokter.com/pahami-persiapan-dan-pemeriksaan-saat-medical-check-up
Informasi lebih lanjut mengenai update jadwal dokter harian, reservasi dan pendaftaran pasien secara online, dan beragam konten-konten edukasi yang dapat sobat Nirmala akses secara gratis ada di sini
#MerawatPenuhKasihDemiKesembuhan