Kesehatan
Malang – Demam berdarah menjadi penyakit yang menyebabkan kerusakan serta kebocoran
pada pembuluh darah. Kondisi ini juga menyebabkan turunnya angka trombosit dalam darah,
yang bisa mengakibatkan gangguan komplikasi yang cukup serius, hingga kematian.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI, Januari 2021, saat ini kasus DBD tersebar
di 472 kabupaten/kota di 34 Provinsi dan kematian akibat DBD terjadi di 219 kabupaten/kota.
Untuk mencegah dampak buruk dari DBD ini, penderitanya harus diberikan terapi cairan atau
rehidrasi, sehingga penderita DBD harus banyak minum dan harus dibantu juga dengan
pemberian cairan infus. Melansir WHO, aspek paling penting adalah menjaga kecukupan
cairan dan keseimbangan elektrolit. Hal tersebut sesuai dan diperkuat dengan penelitian
yang dilakukan Chang CQ, et. al, bahwa minuman isotonik elektrolit dapat mengembalikan
volume plasma lebih baik dan mampu menahan cairan lebih lama di dalam tubuh
dibandingkan air dan teh
Bagi pasien Diare dan DBD, hal ini bermanfaat untuk menjaga supaya cairan berada lebih
lama di dalam tubuh, sehingga mencegah dehidrasi. Minuman isotonik elektrolit juga bisa
bantu tenaga kesehatan jaga hidrasi saat memakai APD, “Saat memakai APD badan akan
merasakan kehilangan cairan yang banyak dan badan akan terasa lemah, serta keringat keluar
dengan banyak, tapi kita sudah hidrasi tubuh dengan baik” terang Siti selaku Tenaga
Kesehatan dari RS Panti Nirmala dalam keterangannya pada Senin (24/5).
Sementara itu, Novi selaku Tenaga Kesehatan RS Panti Nirmala juga memaparkan, ketika
memakai APD tubuh bisa kehilangan banyak cairan. Maka disarankan untuk menjaga cairan
tubuh supaya tidak terjadi dehidrasi. "Pasien diare dan demam juga terhidrasi dengan baik”
tambah Siti, Senin (24/5). Diharapkan masyarakat bisa lebih waspada dan selalu pastikan
kebutuhan cairannya terpenuhi dalam segala aktivitas, agar terhindar dari dehidrasi.
Sumber :
1. WHO: Dengue: Guidelines for diagnosis, treatment, prevention and control. 2011
2. https://www.otsuka.co.jp/en/nutraceutical/about/rehydration/researchlab/studyresults08.html
3. Chang CQ, et.al. Effects of carbohydrate-electrolyte beverage on blood viscosity after dehydration in healthy
adults. Chinese Medical Journal. 123: 3220-3225, 2010.
(Febri Fazriati)