Jangan Panik, Lakukan Penanganan Tepat Saat Demam
Malang – Demam jadi salah satu tanda paling umum dari penyakit. Dalam melawan demam
segala cara dilakukan. Cara mengatasi demam yang tepat bisa membantu penanganan agar
berjalan maksimal. Edukasi dilihat menjadi poin krusial untuk menanggulangi virus demam
tersebut.
dr. Paulin Kristi mengedukasi masyarakat mengenai penanganan yang tepat saat demam
melanda. Demam adalah kondisi yang bisa dialami siapa saja, baik anak-anak maupun orang
dewasa. Demam itu terjadi karena reaksi dari sistem imun didalam tubuh kita, ketika
melawan adanya infeksi
Hal itu disampaikan dr. Paulin Kristi saat menjadi narasumber “Kenali Demam dan
Penanganannya”, pada Kamis, (26/2/2021)
Melansir CNN Indonesia demam menjadi salah satu gejala klinis yang paling bikin waswas
banyak orang dan demam menjadi salah satu gejala utama infeksi virus corona (Covid-19).
Hal itu sesuai dengan analisis dari hasil survei Pusat Pengendalian dan Pencegahan
Penyakit (CDC) Amerika Serikat yang menemukan bahwa sebagian besar pasien memiliki
setidaknya satu dari tiga gejala umum: demam, batuk, dan sesak napas, seperti dilansir dari
CNN
“Demam bisa disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, atau parasit yang lain, kemudian
menyerang bagian tubuh kita, bisa dari saluran pernafasan, saluran cerna atau saluran kemih”
ungkap dr. Paulin
"Gejala yang menyertai saat demam itu sakit kepala, nyeri dibagian otot ataupun persendian,
sakit tenggorokan, pilek, badannya terasa lemah, penurunan nafsu makan, dan juga bisa
terjadi dehidrasi ketika demam" tutur dr. Paulin, Kamis (26/2)
dr. Paulin, yang merupakan dokter umum di RS Panti Nirmala Malang ini menekankan,
ketika badan kita sedang demam, tubuh membutuhkan cairan lebih banyak daripada biasanya.
Maka disarankan untuk menjaga cairan tubuh supaya tidak terjadi dehidrasi
"Salah satu pilihan yang paling baik adalah minum minuman yang mengandung ION”
imbuhnya
Selanjutnya kompres dengan air hangat dan letakkan dibeberapa bagian tubuh. Paling
disarankan pertama adalah dahi, leher, ketiak, kemudian selangkangan. "Terakhir, istirahat
yang cukup dan makan makanan yang bergizi" tambah dr. Paulin Kristi
Penting untuk jaga cairan tubuh agar tetap terjaga untuk kurangi komplikasi dehidrasi yang
bisa memperparah gejala demam, satu-satunya dengan minum minuman isotonik elektrolit.
Setelah mengetahui lebih jauh tentang penanganan demam yang tepat, diharapkan
masyarakat bisa lebih waspada. Apalagi kala pandemi Covid-19, demam merupakan salah
satu gejala utama yang perlu dikenali.
(Febri Fazriati)