Halo sobat Panti Nirmala!Pada Health Article kali ini, Rumah Sakit Panti Nirmala kembali akan memberikan informasi seputar kesehatan dan terkait Rumah Sakit Panti Nirmala yang dapat sobat Nirmala pelajari dan dibagikan ke orang-orang terkasih untuk semakin aware akan informasi kesehatan. Yuk cari tahu selengkapnya!Fisioterapi dada merupakan salah satu metode penting dalam dunia medis untuk membantu mengatasi masalah pernapasan, terutama yang berkaitan dengan akumulasi lendir atau dahak di saluran napas. Terapi ini melibatkan teknik fisik seperti clapping (menepuk-nepuk), vibrasi (getaran), dan postural drainage (pengaturan posisi tubuh) yang memanfaatkan gaya gravitasi guna mempermudah proses pengeluaran dahak dari paru-paru.Tujuan Fisioterapi DadaFisioterapi dada tidak hanya bertujuan membersihkan saluran pernapasan dari dahak, tetapi juga memiliki manfaat lain yang krusial, seperti:1. Mengencerkan dan melepaskan dahak yang menempel di dinding saluran pernapasan agar lebih mudah dikeluarkan.2. Mencegah terjadinya atelektasis, yaitu kondisi di mana bagian paru-paru mengempis akibat tidak terisinya udara karena adanya sumbatan lendir.3. Mempercepat pengeluaran lendir, sehingga meningkatkan efisiensi pernapasan dan menurunkan risiko infeksi.Langkah-Langkah Fisioterapi DadaAgar hasil terapi optimal dan aman bagi pasien, berikut adalah prosedur kerja yang umum dilakukan:1. Persiapan pasien: Anjurkan pasien mengenakan pakaian yang tipis dan longgar agar tidak mengganggu gerakan selama terapi.2. Waktu pelaksanaan: Terapi sebaiknya dilakukan 30 menit sebelum atau sesudah makan untuk menghindari risiko mual dan muntah.3. Identifikasi lokasi sumbatan: Dengarkan suara paru-paru (auskultasi) untuk menentukan bagian paru-paru yang mengalami sumbatan.4. Penempatan pasien: Posisikan pasien sesuai dengan lokasi sumbatan berdasarkan prinsip postural drainage — posisi tubuh yang membantu pengaliran lendir ke saluran pernapasan utama.5. Clapping: Dengan tangan yang menguncup, lakukan gerakan menepuk ringan di area dada dan punggung, khususnya di area lobus paru yang mengalami sumbatan. Proses ini dilakukan merata selama ±20 menit.6. Vibrasi: Setelah clapping, lanjutkan dengan memberikan getaran lembut menggunakan telapak tangan di area yang sama selama ±5 menit.7. Evaluasi hasil terapi: Lakukan pemantauan terhadap suara napas dan tanda-tanda vital untuk mengetahui efektivitas tindakan dan respons pasien terhadap fisioterapi dada.Fisioterapi dada adalah bagian penting dalam perawatan pasien dengan gangguan pernapasan, seperti pneumonia, bronkitis, atau kondisi pasca operasi dada. Prosedur ini sangat membantu dalam membersihkan saluran napas, meningkatkan fungsi paru, dan mencegah komplikasi serius.Selalu konsultasikan tindakan fisioterapi dengan tenaga medis profesional untuk memastikan metode yang digunakan sesuai dengan kondisi pasien.Jika sobat Nirmala ingin konsultasi dan melakukan tindakan lebih lanjut mengenai kondisi kesehatan tubuhnya, dapat menuju ke penyedia layanan konsultasi dokter dan pemeriksaan kesehatan lainnya ke dokter kepercayaan sobat Nirmala. Di Poliklinik Rehabilitasi Medis Rumah Sakit Panti Nirmala kami didukung oleh dokter-dokter dan petugas medis yang kompeten dibidangnya, adadr. Djoko Witjaksono, Sp.KFR, praktek setiap hari Senin & Kamis pukul 08.00 - 10.00 WIB*dr. FX Dimas Bagus Respati, Sp.KFR, M.Ked.Klin, praktek setiap Senin-Jum’at pukul 15.00 - 16.30 WIB*Informasi dan pendaftaran dapat menghubungi melalui WhatsApp berikut (https://wa.me/6281130774417) *Dapatkan informasi jadwal praktik dokter Rumah Sakit Panti Nirmala selengkapnya dapat menghubungi bagian Pendaftaran dan dapat berubah sewaktu-waktuDownload juga informasi dan edukasi mengenai dunia kesehatan dari Rumah Sakit Panti Nirmala ke dalam format digital yang terdiri dari beragam topik dan pembahasan yang menarik dan sayang jika sobat Nirmala lewatkan, silakan klik di sini https://forms.gle/qAmqUU1iZeAB3o1R7 Informasi lebih lanjut mengenai update jadwal dokter harian, reservasi dan pendaftaran pasien secara online, dan beragam konten-konten edukasi yang dapat sobat Panti Nirmala akses secara gratis ada di sini #MerawatPenuhKasihDemiKesembuhan
Halo sobat Panti Nirmala!Pada Health Article kali ini, Rumah Sakit Panti Nirmala kembali akan memberikan informasi seputar kesehatan dan terkait Rumah Sakit Panti Nirmala yang dapat sobat Nirmala pelajari dan dibagikan ke orang-orang terkasih untuk semakin aware akan informasi kesehatan. Yuk cari tahu selengkapnya!Ultrasound Diathermy (USD) merupakan salah satu bentuk terapi fisioterapi yang memanfaatkan gelombang suara frekuensi tinggi, yaitu lebih dari 20.000 Hz, dengan frekuensi umum sebesar 1 atau 3 MHz. Terapi ini digunakan secara luas dalam penanganan berbagai kondisi muskuloskeletal, terutama untuk mengurangi nyeri dan mempercepat proses pemulihan jaringan.Fungsi dan Manfaat Ultrasound DiathermyTerapi ini memiliki sejumlah manfaat penting dalam dunia rehabilitasi medis. Beberapa di antaranya meliputi:Mengurangi ketegangan otot, terutama setelah aktivitas berat atau trauma ringan.Meredakan nyeri yang disebabkan oleh peradangan atau cedera jaringan lunak.Mengurangi perlengketan jaringan, khususnya pada kasus pasca-operasi atau cedera lama.Mengurangi pembengkakan, dengan memperbaiki sirkulasi lokal dan merangsang proses penyembuhan alami tubuh.Indikasi Penggunaan USDUltrasound Diathermy biasanya direkomendasikan pada pasien dengan kondisi berikut:Peradangan atau cedera subakut dan kronik.Adanya jaringan parut (scar tissue) yang mengganggu pergerakan.Ketegangan otot atau spasme otot.Pemendekan dan perlengketan jaringan lunak seperti otot, tendon, dan ligamen.Contoh kasus yang sering ditangani meliputi:Rheumatoid ArthritisOsteoarthritisHernia Nucleus Pulposus (HNP)Tennis ElbowFrozen ShoulderKontraindikasi: Kapan USD Tidak Boleh Digunakan?Meski aman dan efektif, USD tidak disarankan untuk digunakan pada beberapa kondisi berikut:Jaringan lunak sensitif seperti mata dan testis.Area dengan tanda-tanda keganasan atau kanker.Lokasi dengan infeksi aktif akibat bakteri, karena dapat memperburuk penyebaran infeksi.Prosedur Terapi Ultrasound DiathermyPelaksanaan terapi USD harus dilakukan oleh tenaga fisioterapis profesional dan melalui beberapa tahapan berikut:Assessment awal, termasuk pemeriksaan sensibilitas kulit.Menentukan lokasi terapi yang sesuai dengan keluhan pasien.Memberikan penjelasan kepada pasien mengenai sensasi hangat yang mungkin dirasakan selama terapi.Aplikasi gel konduktor pada area yang akan diterapi.Penentuan dosis terapi, disesuaikan dengan luas area menggunakan standar ERA (Effective Radiating Area).Ultrasound Diathermy adalah terapi non-invasif yang terbukti membantu mengatasi berbagai keluhan nyeri dan gangguan jaringan lunak. Dengan prosedur yang aman dan manfaat yang besar, terapi ini menjadi salah satu pilihan utama dalam penanganan fisioterapi modern. Namun demikian, penting untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum menjalani terapi untuk memastikan keamanan dan efektivitas sesuai kondisi masing-masing pasien.Jika sobat Nirmala ingin konsultasi dan melakukan tindakan lebih lanjut mengenai kondisi kesehatan tubuhnya, dapat menuju ke penyedia layanan konsultasi dokter dan pemeriksaan kesehatan lainnya ke dokter kepercayaan sobat Nirmala. Di Poliklinik Rehabilitasi Medis Rumah Sakit Panti Nirmala kami didukung oleh dokter-dokter dan petugas medis yang kompeten dibidangnya, adadr. Djoko Witjaksono, Sp.KFR, praktek setiap hari Senin & Kamis pukul 08.00 - 10.00 WIB*dr. FX Dimas Bagus Respati, Sp.KFR, M.Ked.Klin, praktek setiap Senin-Jum’at pukul 15.00 - 16.30 WIB*Informasi dan pendaftaran dapat menghubungi melalui WhatsApp berikut (https://wa.me/6281130774417) *Dapatkan informasi jadwal praktik dokter Rumah Sakit Panti Nirmala selengkapnya dapat menghubungi bagian Pendaftaran dan dapat berubah sewaktu-waktuDownload juga informasi dan edukasi mengenai dunia kesehatan dari Rumah Sakit Panti Nirmala ke dalam format digital yang terdiri dari beragam topik dan pembahasan yang menarik dan sayang jika sobat Nirmala lewatkan, silakan klik di sini https://forms.gle/qAmqUU1iZeAB3o1R7 Informasi lebih lanjut mengenai update jadwal dokter harian, reservasi dan pendaftaran pasien secara online, dan beragam konten-konten edukasi yang dapat sobat Panti Nirmala akses secara gratis ada di sini #MerawatPenuhKasihDemiKesembuhan
Bercak putih pada kulit kerap menimbulkan kekhawatiran,
apalagi jika semakin meluas. Dua kondisi yang sering dikira sama namun
sebenarnya berbeda adalah vitiligo dan panu. Meski sama-sama menyebabkan
perubahan warna kulit, keduanya memiliki penyebab, gejala, dan penanganan yang
sangat berbeda. Penting untuk memahami perbedaan keduanya agar bisa mendapatkan
diagnosis dan pengobatan yang tepat.Apa Itu Vitiligo?Vitiligo adalah gangguan autoimun yang menyebabkan hilangnya
pigmen kulit (melanin). Dalam kondisi ini, sistem kekebalan tubuh menyerang dan
merusak melanosit, sel-sel penghasil pigmen, sehingga muncullah bercak putih
pada kulit. Bercak ini biasanya muncul di wajah, tangan, kaki, dan sekitar area
tubuh lainnya yang sering terpapar sinar matahari.Vitiligo dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang usia
atau jenis kelamin, dan seringkali bersifat simetris. Penyakit ini tidak
menular, namun dapat berdampak psikologis karena pengaruhnya terhadap
penampilan.Gejala vitiligo antara lain:
Bercak
putih polos dan simetris pada kulit
Perubahan
warna pada rambut (beruban dini)
Kehilangan
warna pada lapisan dalam mulut atau hidung
Pengobatan vitiligo biasanya melibatkan terapi fototerapi,
krim kortikosteroid, hingga transplantasi melanosit. Namun, tidak ada obat yang
dapat menyembuhkan secara total. Tujuannya adalah memperlambat perkembangan dan
mengembalikan sebagian pigmen kulit.Apa Itu Panu (Tinea Versicolor)?Panu atau tinea versicolor adalah infeksi jamur yang
disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur Malassezia di permukaan kulit.
Berbeda dengan vitiligo yang merupakan penyakit autoimun, panu tergolong
penyakit infeksi yang menular melalui kontak langsung atau pemakaian barang
pribadi secara bersamaan.Panu dapat muncul sebagai bercak putih, merah muda, atau
cokelat dengan permukaan bersisik halus. Biasanya terasa gatal, terutama saat
berkeringat, dan sering ditemukan di dada, punggung, leher, atau lengan atas.Gejala panu meliputi:
Bercak
warna terang atau gelap pada kulit
Tekstur
bersisik ringan
Gatal
ringan saat berkeringat atau udara panas
Penanganan panu relatif lebih mudah dibanding vitiligo.
Penggunaan krim antijamur, sampo khusus, atau obat oral yang diresepkan oleh
dokter kulit bisa efektif mengatasi panu.Perbedaan Utama Vitiligo dan Panu
Aspek
Vitiligo
Panu (Tinea
Versicolor)
Penyebab
Gangguan
autoimun
Infeksi jamur
Malassezia
Warna bercak
Putih terang,
simetris
Putih, merah
muda, atau cokelat
Tekstur kulit
Halus, tidak bersisik
Bersisik halus
Rasa gatal
Tidak gatal
Biasanya terasa
gatal
Menular atau
tidak
Tidak menular
Menular
Penanganan
Terapi jangka
panjang
Krim/sampo
antijamur
Kapan Harus ke Dokter?Jika Anda mengalami perubahan warna kulit yang tidak biasa, sebaiknya
segera periksakan ke dokter kulit. Diagnosis yang tepat sangat penting agar
pengobatan bisa efektif. Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik atau
menggunakan lampu Wood untuk membedakan vitiligo dari infeksi jamur seperti
panu.KesimpulanMeski sama-sama menyebabkan bercak putih pada kulit,
vitiligo dan panu memiliki perbedaan mendasar dalam hal penyebab dan
penanganannya. Vitiligo adalah penyakit autoimun jangka panjang, sedangkan panu
adalah infeksi jamur yang dapat diobati dengan mudah. Jangan ragu untuk
berkonsultasi dengan tenaga medis jika Anda mengalami perubahan warna kulit,
demi mencegah kondisi yang lebih serius.
Halo sobat Panti Nirmala!Pada Health Article kali ini, Rumah Sakit Panti Nirmala kembali akan memberikan informasi seputar kesehatan dan terkait Rumah Sakit Panti Nirmala yang dapat sobat Nirmala pelajari dan dibagikan ke orang-orang terkasih untuk semakin aware akan informasi kesehatan. Yuk cari tahu selengkapnya!Donor darah merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata untuk kemanusiaan yang tak hanya menyelamatkan nyawa orang lain, tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi pendonornya. Meski terlihat sederhana, kegiatan ini memiliki dampak besar, terutama bagi pasien yang membutuhkan transfusi darah dalam kondisi darurat.Apa Itu Donor Darah?Donor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang yang sehat dan memenuhi syarat tertentu untuk kemudian digunakan sebagai persediaan darah bagi pasien lain. Darah yang didonorkan dapat digunakan untuk keperluan medis seperti operasi, perawatan pasien anemia berat, cedera berat, atau pasien kanker.Bagaimana Prosedurnya?Prosedur donor darah tergolong aman dan cepat. Secara umum, berikut langkah-langkahnya:Pendaftaran dan Skrining Kesehatan: Pendonor akan diminta mengisi formulir kesehatan dan menjalani pemeriksaan ringan seperti pengukuran tekanan darah, kadar hemoglobin, dan berat badan.Pengambilan Darah: Jika memenuhi syarat, proses pengambilan darah dimulai dengan menggunakan alat steril. Umumnya, darah yang diambil sebanyak 350–450 ml dan memerlukan waktu sekitar 10–15 menit.Pemulihan Singkat: Setelah pengambilan darah selesai, pendonor akan diminta untuk beristirahat sejenak dan mengonsumsi makanan atau minuman ringan untuk mengembalikan energi.Pemeriksaan Laboratorium: Darah yang telah diambil akan diuji untuk mendeteksi penyakit menular seperti HIV, hepatitis, dan lainnya sebelum disalurkan ke pasien.Syarat Donor DarahTidak semua orang dapat menjadi pendonor. Beberapa syarat umum yang harus dipenuhi antara lain:Usia 17–60 tahunBerat badan minimal 45 kgTekanan darah dan kadar hemoglobin normalTidak sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu atau dalam kondisi sakitManfaat Kesehatan Donor DarahSelain membantu orang lain, donor darah juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan bagi pendonor, di antaranya:Menjaga kesehatan jantung: Donor darah dapat mengurangi kekentalan darah yang bisa menurunkan risiko penyumbatan arteri dan serangan jantung.Menyeimbangkan kadar zat besi dalam tubuh: Kelebihan zat besi dapat menyebabkan kerusakan organ. Donor darah secara rutin membantu menjaga keseimbangan kadar zat besi.Stimulasi pembentukan sel darah baru: Tubuh akan merespons dengan memproduksi sel darah merah baru sehingga sirkulasi darah tetap sehat.Mendeteksi penyakit lebih dini: Pemeriksaan rutin sebelum donor bisa membantu mengidentifikasi adanya masalah kesehatan secara dini.Memberikan rasa puas dan bahagia: Tindakan donor darah terbukti memberikan kepuasan emosional dan meningkatkan rasa empati serta kepedulian sosial.Mengapa Donor Darah Tidak Boleh Terlalu Sering?Meski membawa banyak manfaat, donor darah tidak boleh dilakukan terlalu sering. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan pendonor. Berikut alasannya:Mengganggu keseimbangan zat besi dalam tubuh Donor terlalu sering dapat menyebabkan kekurangan zat besi yang berujung pada anemia. Tubuh butuh waktu untuk memulihkan kadar zat besi setelah donor.Melemahkan sistem imun Frekuensi donor yang tidak sesuai bisa menurunkan daya tahan tubuh sementara karena tubuh sibuk memulihkan volume darah.Risiko kelelahan berlebih Tubuh yang belum cukup pulih bisa mengalami kelelahan kronis jika dipaksa donor terlalu cepat setelah sebelumnya.Oleh karena itu, WHO dan PMI menyarankan:Pria: maksimal 5 kali setahun (jarak minimal 12 minggu antar donor)Wanita: maksimal 4 kali setahun (jarak minimal 12 minggu juga) Dengan prosedur yang aman dan mudah, donor darah dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan bermanfaat. Jika Anda memenuhi syarat, pertimbangkan untuk melakukan donor darah secara rutin dan jadilah bagian dari gerakan menyelamatkan nyawa.Jika sobat Nirmala ingin konsultasi dan melakukan tindakan lebih lanjut mengenai kondisi kesehatan tubuhnya, dapat menuju ke penyedia layanan konsultasi dokter dan pemeriksaan kesehatan lainnya ke dokter kepercayaan sobat Nirmala. Di Poliklinik Umum Rumah Sakit Panti Nirmala kami didukung oleh dokter-dokter dan petugas medis yang kompeten dibidangnya, adadr. Engelbert Hariyanto, MMRS, praktek setiap hari Senin, Selasa, Kamis dan Sabtu pukul 08.00 - 13.00 WIB*dr. Ika Shanti Rosalina, MMRS, praktek setiap hari Jum’at pukul 08.00 - 13.00 WIB*dr. Eryanto, Praktek setiap hari Rabu pukul 08.00 - 13.00 WIB*Informasi dan pendaftaran dapat menghubungi melalui WhatsApp berikut (https://wa.me/6281130774417) *Dapatkan informasi jadwal praktik dokter Rumah Sakit Panti Nirmala selengkapnya dapat menghubungi bagian Pendaftaran dan dapat berubah sewaktu-waktuDownload juga informasi dan edukasi mengenai dunia kesehatan dari Rumah Sakit Panti Nirmala ke dalam format digital yang terdiri dari beragam topik dan pembahasan yang menarik dan sayang jika sobat Nirmala lewatkan, silakan klik di sini https://forms.gle/qAmqUU1iZeAB3o1R7 Informasi lebih lanjut mengenai update jadwal dokter harian, reservasi dan pendaftaran pasien secara online, dan beragam konten-konten edukasi yang dapat sobat Panti Nirmala akses secara gratis ada di sini #MerawatPenuhKasihDemiKesembuhan
Halo sobat Panti Nirmala!Pada Health Article kali ini, Rumah Sakit Panti Nirmala kembali akan memberikan informasi seputar kesehatan dan terkait Rumah Sakit Panti Nirmala yang dapat sobat Nirmala pelajari dan dibagikan ke orang-orang terkasih untuk semakin aware akan informasi kesehatan. Yuk cari tahu selengkapnya!Idul Adha identik dengan ibadah kurban dan berbagi daging kepada sesama. Setelah menerima daging kurban, banyak orang mulai berpikir: mau dimasak apa, ya? Meskipun daging sapi dan kambing bisa diolah menjadi berbagai hidangan, penting untuk memilih menu yang tepat agar rasanya nikmat dan kandungan gizinya tetap terjaga.Berikut dua inspirasi menu olahan daging kurban lengkap dengan resep sederhana dan sumber tepercaya untuk meramaikan sajian Idul Adha di rumah:1. Tongseng Kambing Kuah RempahKenapa cocok? Tongseng menawarkan perpaduan rasa manis, gurih, dan pedas, serta mudah disesuaikan dengan selera keluarga. Kuahnya ringan tapi kaya rempah, sempurna dinikmati bersama nasi hangat.Bahan ( untuk 4–6 porsi)500 g daging kambing, potong kotak1 liter air + 200 ml santan (opsional)¼ kol, iris kasar2 buah tomat, potong-potong4 siung bawang merah, iris3 siung bawang putih, iris2 batang serai, memarkan2 lembar daun salam + 3 lembar daun jeruk2 cm lengkuas, memarkan1 sdm kecap manis1 sdt merica bubukGaram dan gula sesuai seleraMinyak untuk menumisCara memasak:Rebus ringan daging dengan daun salam, lengkuas, dan sedikit garam selama 15–20 menit; buang air rebusannya.Tumis bawang, serai, daun-sayuran, dan lengkuas sampai harum.Masukkan daging, aduk rata. Tambahkan air, santan, dan bumbu lainnya, masak hingga mendidih dan daging empuk.Tambahkan kol dan tomat, masak sebentar. Koreksi rasanya dan hidangkan hangat. 2. Empal Gepuk Daging SapiKenapa layak dicoba? Empal gepuk adalah hidangan manis-gurih yang teksturnya empuk sempurna. Cocok sebagai lauk harian atau camilan keluarga pasca-Idul Adha. Bahan1 kg daging sapi has dalam12 siung bawang merah10 siung bawang putih10 buah kemiri yang telah disangrai2 sendok makan ketumbar yang telah disangrai2 sendok makan garam2 keping kecil gula merahair secukupnyacara memasak1. Haluskan Bumbu Masukkan bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, garam, dan gula ke dalam blender. Proses hingga halus, lalu sisihkan bumbu tersebut untuk digunakan nanti.2. Rebus Daging Didihkan air dalam panci. Sementara itu, potong daging sapi menjadi beberapa bagian berukuran besar. Masukkan potongan daging ke dalam air mendidih dan rebus selama kurang lebih 5 menit. Setelah itu, matikan api dan biarkan daging tetap terendam dalam panci tertutup selama sekitar 30 menit agar daging lebih empuk.3. Proses Lanjutan Nyalakan kembali api dan rebus daging selama sekitar 7 menit dengan api besar. Setelah itu, matikan kembali api dan diamkan daging dalam panci tertutup selama 30 menit lagi. Teknik ini membantu membuat tekstur daging lebih empuk tanpa harus dimasak lama secara terus-menerus.4. Penyajian dan Penggorengan Setelah daging empuk, iris sesuai selera lalu pukul-pukul menggunakan alat pemukul daging hingga sedikit pipih dan seratnya terurai. Lumuri irisan daging dengan bumbu halus yang telah disiapkan sebelumnya. Masak daging berbumbu ini di atas wajan dengan tambahan sedikit air agar bumbu meresap sempurna.5. Langkah Terakhir Setelah bumbu meresap dan air menyusut, goreng daging sebentar hingga bagian luarnya berwarna kecokelatan. Angkat dan sajikan. Empal gepuk daging sapi pun siap dinikmati dengan nasi hangat.Dengan dua menu ini—Tongseng Kambing dan Empal Gepuk Sapi—Anda bisa menikmati daging kurban dengan cita rasa otentik dan penuh kelezatan. Selamat memasak dan menikmati momen bersama keluarga!Jika sobat Nirmala ingin konsultasi dan melakukan tindakan lebih lanjut mengenai kondisi kesehatan tubuhnya, dapat menuju ke penyedia layanan konsultasi dokter dan pemeriksaan kesehatan lainnya ke dokter kepercayaan sobat Nirmala. Di Poliklinik Gizi Rumah Sakit Panti Nirmala kami didukung oleh dokter-dokter dan petugas medis yang kompeten dibidangnya, adaDr. Ongko Susetia T, MNs, Sp.GK, praktek setiap hari Selasa, Rabu, Jumat pukul 10.00 - 12.00 WIB*Informasi dan pendaftaran dapat menghubungi melalui WhatsApp berikut (https://wa.me/6281130774417) *Dapatkan informasi jadwal praktik dokter Rumah Sakit Panti Nirmala selengkapnya dapat menghubungi bagian Pendaftaran dan dapat berubah sewaktu-waktuDownload juga informasi dan edukasi mengenai dunia kesehatan dari Rumah Sakit Panti Nirmala ke dalam format digital yang terdiri dari beragam topik dan pembahasan yang menarik dan sayang jika sobat Nirmala lewatkan, silakan klik di sini https://forms.gle/qAmqUU1iZeAB3o1R7 Informasi lebih lanjut mengenai update jadwal dokter harian, reservasi dan pendaftaran pasien secara online, dan beragam konten-konten edukasi yang dapat sobat Panti Nirmala akses secara gratis ada di sini #MerawatPenuhKasihDemiKesembuhan